Mayang Sari | 3 April 2020
Assalammualaikum warahmatullahi wabarakatu
Hai
temen-temen semua semoga kita selalu dilindungi oleh Allah SWT dan diberikan
selalu kesehatan jasmani dan rohanisehingga kita bisa jumpa dengan bulan yang di tunggu-tunggu oleh semua
umat islam yaitu bulan suci ramadhan amin amiin yarabalalamin.Disini
saya akan memberi tahu pada kalian semua bahwa cara masyarakat Aceh sambut
bulan ramadhan bikin penasaran loh.Buat informasi selanjutnya kamu bisa baca
artikel saya dibawah.
Kenapa
kamu harus datang ke Aceh saat bulam ramadhan:
Karena
masyarakat aceh mempunyai tradisi saat sambut bulan suci ramadhan dengan
tradisi mereka yang sangat
menarik dan unik pastinya tidak akan kamu temui di daerah lain.
Tradisi
masyarakat aceh saat sambut bulan suci ramadhan yaitu:
1..Ada Tradisi meugang
Tradisi meugang di Aceh dilakukan dua hari sebelum puasa, dua hari menjelang Idul Fitri, dan dua hari menjelang idul adha.Namun perayaan yang paling meriah itu pada saat menyambut bulan suci ramadhan. Karena pada bulan suci ramadhan tradisi meugang ini semua masyarakat aceh akan menyiapkan menu dengan bahan dasar daging sapi yang telah dipotong-potong.
Saat bulan puasa kamu tidak akan menemukan warung makanan ataupun kedai kopi yang buka pada siang hari.Warung makanan dan kedai kopi mereka akan buka pada jam 16.00 sore.Warung akan di tutup lagi saat shalat tarawih dimulai, mereka akan membukannya kembali setelah shalat tarawih.Jadi apabila ingin nongkrong di kedai kopi di Aceh, sebaiknya setelah shalat tarawih.Kamu pasti akan melihat petugas satpol PP dan Wilayatul Hisbah (pengawal syariat) berkeliling untuk berpatroli memastikan bahwa semua warung taat peraturan.
1..Ada Tradisi meugang
Tradisi meugang di Aceh dilakukan dua hari sebelum puasa, dua hari menjelang Idul Fitri, dan dua hari menjelang idul adha.Namun perayaan yang paling meriah itu pada saat menyambut bulan suci ramadhan. Karena pada bulan suci ramadhan tradisi meugang ini semua masyarakat aceh akan menyiapkan menu dengan bahan dasar daging sapi yang telah dipotong-potong.
Tidak
heran apabila
saat menjelang puasa seluruh pasar tradisional yang ada di Aceh di banjiri oleh pedagang daging dan para pembeli.Daging yang mereka beli akan dimasak sehingga bisadinikmati bersama
anggota keluarga.
Hal ini akan menjadi sebuah pengalaman bagi kamu yang datang ke Aceh akan
menemukan hal-hal yang unik dan menarik seperti daging-daging
digantung di pasar tradisional.
2.Saat
bulan puasa di Aceh tidak ada warung yang buka pada siang hari
Saat bulan puasa kamu tidak akan menemukan warung makanan ataupun kedai kopi yang buka pada siang hari.Warung makanan dan kedai kopi mereka akan buka pada jam 16.00 sore.Warung akan di tutup lagi saat shalat tarawih dimulai, mereka akan membukannya kembali setelah shalat tarawih.Jadi apabila ingin nongkrong di kedai kopi di Aceh, sebaiknya setelah shalat tarawih.Kamu pasti akan melihat petugas satpol PP dan Wilayatul Hisbah (pengawal syariat) berkeliling untuk berpatroli memastikan bahwa semua warung taat peraturan.
3.Saat datang ke Aceh di
bulan ramadhan kamu bisa menikmati makanan khas Aceh
Apabila kamu pernah datang keaceh pasti kamu sering menjumpai kuliner seperti mie Aceh, ayam tangkap
di Aceh itu merupakan hal yang biasa saja.Hal yang paling unik kamu akan menemukan beberapa
menu yang tidak biasa kamu jumpai pada di bulan ramadhan di aceh, seperti Kanji Rumbi,
Lemang, Mie Caluk, Timun Suri Cap Gantung dan lain sebaginnya.
Masyarakat Aceh akan mengadakan Tradisi
kenduri atau syukuran yang
dilakukan dua kali selama bulan puasa.Pertama yaitu
syukuran mengenai kenduri khatam Al-qur’an atau dalam bahasa aceh sering
disebut peutamat daroih yang dilakukan saat memasuki sepuluh kedua dibulan ramadhan.Kenduri
yang kedua yaitu kenduri Nuzulul Qur’an, untuk memperigati turunya Al-qur’an
sebagai petunjuk dan pedoman manusia yang dilaksanakan pada 17
Ramadhan.Terkadang tradisi kedua kenduri ini pun dilaksanakan bersamaan
Al-qur’an telah khatam pada saat itu.Apabila ada acara syukuran seperti kenduri, masyarakat
Aceh punya hidangan khusus lho.Hidangan
yang disiapkan oleh masyarakat Aceh berupa beulangong (masakan kari yang
dimasak pada kuali besar).
5.Pada
malam sepuluh Ramadhan terakhir ada tradisi Qiyamul Lail dengan mendatangkan
Imam dari Arab Saudi
c Semua
umat muslim yang ada di
Aceh pada sepuluh malam terakhir ramadhan akan melakukan sholat malam (Qiyamul
Lail).Apabila pada
bulan suci ramdhan Saat kamu berada di Aceh, kamu juga bisa
mengikuti hal tersebut lo.Tradisi ini dilakukan di 3(tiga) masjid di Banda Aceh yaitu, Masjid
Raya Baiturrahman, Mesjid Agung Al-Makmur, dan Masjid Baitul Musyahadah.
๐bulan puasa buanyak kli yg jual makanan khas buat berbuka puasa
BalasHapuswah bagus sekali artikel ny sangat bermanfaat.
BalasHapusWaw sangat bagus artikelnya dan sangat bermanfaat sekali
BalasHapusLanjutkan buat artikelnya ๐
Thanks sudah memberikan berbagai informasi yang sangat bermanfaat. Artikel ini memberikan informasi tentang kebiasaan pada bulan Ramadhan di Aceh.
BalasHapus